suasana Rakor beberapa minggu lalu |
Di artikel kali ini penulis ingin membagikan sedikit hasil pembahasan di Rapat Koordinasi (RaKor) Bible Camp XXVII yang dilaksanakan kemarin, hari sabtu (27/7). Yuk, kita mulai...
1. Homestay atau William Resort???
Sebenarnya hal ini sudah dibicarakan di Rakor minggu lalu (21/7), tapi tidak salah untuk diinfokan bagi PPA yang belum tahu. Ini mengenai tempat pelaksanaan Bible Camp. Sebenarnya BC direncanakan di tgl 16-18 Agustus, dan tempat pelaksanaan juga direncakan di Homestay Tomohon, namun belakangan diinfokan tgl 17 Agustus, mahasiswa baru diharuskan mengikuti upacara bendera. Karena hal itulah tempat pelaksanaan di pindah dari Homestay ke William Resort dan tanggal pelaksanaan di undur menjadi tanggal 23-25 Agustus.
Tempat dan tanggal berpindah, dampaknya bagi panitia BC? banyak hal yang harus dirubah karena hal ini. Mulai dari tempat dan tanggal yang harus dirubah di tiap desain spanduk, id car, buku panduan, hingga berubahnya biaya yang harus dicari panitia karena kedua tempat yang punya standar penyewaan yang berbeda.
2. Cek out petugas acara, alatnya?Untuk mendapatkan hasil yang baik saat menjalankan pelayanan sebagai petugas acara baik dia singer ataupun pemain musik, diperlukan latihan yang biasa disebut cek out. Untuk melakukan cekout, diperlukan alat musik yang memadai untuk dipakai para pemain musik. Dan disinilah pembahasan ini berlangsung. Alat untuk pemain musik hingga saat ini belum bisa panitia dapatkan padahal cekout petugas acara akan dilaksanakan hari rabu (31/7).
Punya kerinduan untuk meminjamkan alat musik? Kalau ada dari teman-teman PPA yang memiliki alat musik seperti gitar rythem, gitar melody, gitar bass dan punya kerinduan untuk meminjamkannya untuk panitia, bisa langsung menghubungi Yohanes Dady (kord. Sie Perlengkapan) - 085240115465.
3. Mau 100ribu atau 85ribu?
Ini mengenai biaya pendaftaran peserta mahasiswa baru Bible Camp. Pembahasan ini menjadi yang paling lama dibahas di rakor. Dari Sie. Perlengkapan menyuguhkan 2 pilihan biaya pendaftaran yang dibawa ke forum rakor. Pilihannya 100 ribu dan 90ribu. Biaya ini telah di susun dengan sangat rinci oleh Sie.Akomodasi yang dibantu Panitia Pengarah. Ini lebih mengenai berapa persen biaya yang ditanggung Panitia untuk seluruh biaya Bible Camp, dan berapa biaya yang harus dibayar peserta. Kalau yang terpilih 100 ribu, berarti panitia menanggung sekitar 53% seluruh biaya (sekitar 38jt), sedangkan yang 90 ribu, panitia menanggung sekitar 60%.
Apa saja pertimbangan biaya pendaftaran peserta? Banyak hal yang dipertimbangkan. mulai dari kenaikan biaya makan karena naiknya bahan bakar hingga kemungkinan peserta berkurang karena biaya yang pendaftaran yang mahal.
Hasil yang didapat? Setelah melalui pembahasan yang panjang, Panitia sepakat mematok biaya pendaftaran peserta BC 85ribu rupiah dengan pertimbangan agar tidak memberatkan calon peserta. Dengan biaya 85ribu, artinya Panitia siap menanggung biaya lebih untuk keseluruhan Bible Camp.
Bagaimana dengan calon peserta beasiswa atau tidak mampu? Untuk mereka yang kurang mampu untuk membayar biaya pendaftaran, calon peserta bisa menggunakan kartu kasih yang ada dibelakang kartu pendaftaran dan kalaupun itu tidak cukup, calon peserta itu tetap bisa mengikuti Bible Camp dengan biaya ditanggung sepenuhnya oleh Panitia (biaya pendaftaran digratiskan).
4. Jam mulai RaKor yang diundur atau lebih banyak memanggil teman Panitia?
Masalah ini sebenarnya klasik terjadi di setiap kepanitian Bible Camp selama ini, tapi mungkin belum ada kepanitian BC yang baru memulai pembahasan rakor jam 4 sore. Ya, inilah yang terjadi di rakor hari sabtu baru-baru. rakor di tiap minggunya direncanakan mulai jam 10 pagi. Dan memang Rakor kali ini dimulai kurang lebih jam 10 pagi yang dimulai dengan PW dan MF dari salah seorang alumni. tapi hal yang tidak biasa,sedikit sekali Panitia yang hadir di jam 10 pagi itu. Berdasarkan aturan yang disusun Panitia yakni pembahasan RaKor dimulai saat perwakilan tiap seksi hadir, maka setelah PW dan MF, belum dilaksanakan pembahasan RaKor karena perwakilan tiap seksi yang belum ada.
Mengapa banyak yang tidak hadir? Pertanyaan ini akan selalu ditanyakan di setiap kondisi seperti ini. Memang hari sabtu itu beberapa kordinator seksie mengikuti KKT (dulunya KKN), dan masalahnya untuk beberapa seksie, hanya kordinator seorang yang aktif mengikuti rakor. dengan kondisi seperti ini, pembahasan rakor diundur hingga sore karena menunggu kerwakilan tiap seksie. Sambil menunggu, Panitia, Pekerja, dan Pengurus yang hadir saling mensharingkan kondisi pribadi masing-masing.
Presentasi kehadiran Panitia selama ini? Selama RaKor berlangsung di tiap minggunya (kecuali minggu ujian) selama dua bulan ini, memang kehadiran panitia BC termasuk sedikit. Dari 92 anggota Panitia, yang hadir paling banyak sekitar 30-an orang. Dan mereka yang hadir tepat waktu jam 10 pagi mengkuti PW dan MF berkisar 9-15 orang (di rakor terakir hanya 8 orang panitia mengkikuti PW dan MF).
Kehadiran yang sedikit membuat pembahasan ini berlangsung lama. Panitia tidak saling menyalakan tapi berusaha mencari jalan keluar. Hal yang dibahas mulai dari jam mulai Rakor yang diundur atau dari Panitia, Pengurus dan Pekerja yang harus lebih banyak memanggil teman Panitia. Dan dari pembahasan ini, jam mulai tetap jam 10 pagi dan Panitia, Pekerja dan Pengurus akan tetap berusaha memanggil teaman-teman panitia BC agar bisa hadir di rakor tepat waktu agar hal seperti ini tidak terjadi lagi.
Masih perlukah memanggil mereka (Panitia BC) yang belum pernah atau jarang mengkuti rakor? Sangat perlu. Semua anggota Panitia BC sangat diperlukan dalam menunjang kegiatan ini. terlepas dari mereka yang jarang ataupun belum pernah berpatisipasi membantu panitia, mereka tetap diperlukan. Bukan mengenai perlunya membantu kepanitian dalam hal kinerja atau keuangan tapi lebih dari itu, agar mereka juga merasakan sebuah pelayanan mahasiswa dan bagaimana penyertaan Tuhan selalu menyertai seluruh panitia BC.
Semoga di Rakor berikut, lebih banyak lagi Panitia yang datang dengan kerinduan melayani.
Ok, itu dulu sedikit pembahasan mengenai Rapat Kordinasi yang berlangsung hari sabtu kemarin.
Tuhan Yesus Memberkati.
Komentar
Posting Komentar